Apakah Bunda merasa cemas saat tubuh Si Kecil belum memiliki tinggi dan berat badan yang sesuai dengan anak-anak seusianya? Wajar bila demikian, karena pertumbuhan fisiknya memang akan turut menentukan seluruh aspek dalam perkembangannya. Karenanya, Bunda perlu memantau pertumbuhannya sebagai bentuk ATENSI Bunda, antara lain dengan mengikuti tabel tinggi dan berat badan yang ditujukan untuk anak-anak berusia 6-12 tahun.
Memahami tabel pertumbuhan tentu sangat penting bagi Bunda untuk memastikan bahwa tumbuh kembang Si Kecil optimal. Dengan memanfaatkan data yang akurat, seperti Indonesian National Synthetic Growth Charts, Bunda dapat membandingkan pertumbuhannya dengan standar yang direkomendasikan.
Usia (Tahun) | Tinggi Badan (cm) | Berat Badan (kg) |
6 | 110,56-20,15 (Lk) dan 109,63- 119,11 (Pr) | 18,99-24,60 (Lk) dan18,32-24,38 (Pr) |
7 | 115,49-125,57 (Lk) dan 114.94-124,98 (Pr) | 21,14-28,27 (Lk) dan 20,44-28,34 (Pr) |
8 | 120,29-130,90 (Lk) dan 120,07-130,77 (Pr) | 23,48-32,87 (Lk) dan 23,03-33,11 (Pr) |
9 | 125,22-136,31 (Lk) dan 125,01-136,29 (Pr) | 25,95-37,23 (Lk) dan 25,56-37,35 (Pr) |
10 | 129,85-141,49 (Lk) dan 130,46-142,67 (Pr) | 28,58-40,98 (Lk) dan 28,51-42,80 (Pr) |
11 | 134,71-147,03 (Lk) dan 135,76-148,87 (Pr) | 31,58-46,71 (Lk) dan 32,01-48,96 (Pr) |
12 | 139,56-153,03 (Lk) 140,96-154,33 (Pr) | 34,81-52,48 (Lk) dan 35,48-52,91 (Pr) |
Ket: Lk = Anak laki-laki dan Pr= Anak perempuan
Dengan memahami tabel ini, Bunda dapat mendeteksi risiko masalah tumbuh kembangnya sejak dini. Ketidaksesuaian antara data Si Kecil dengan standar yang ada dapat menjadi pertanda adanya masalah yang memerlukan perhatian lebih. Deteksi dini memungkinkan dilakukannya intervensi tepat waktu yang dapat membantunya mengejar ketertinggalannya dalam mencapai pertumbuhan optimal.
Bun, faktor yang memengaruhi tinggi dan berat badan Si Kecil dapat sangat beragam, mulai dari genetika hingga faktor lingkungan.
Melansir laman Medicine Net, bila Bunda atau Ayah memiliki postur tubuh yang tegap, maka ia pun akan cenderung memiliki tubuh yang tinggi. Penelitian yang dimuat di sana juga menunjukkan, sekitar 60-80% pertumbuhan ditentukan oleh faktor genetik, sedangkan 20-40% ditentukan oleh faktor lain seperti nutrisi dan gaya hidup.
Asupan nutrisi dari makanan seimbang yang kaya akan zat gizi juga penting untuk pertumbuhan Si Kecil. Misalnya protein, kalsium, dan vitamin D akan dapat membuat potensi tinggi badannya tercapai dengan baik. Kekurangan nutrisi tersebut dapat menyebabkan masalah, seperti keterlambatan pertumbuhan ataupun obesitas, yang pada akhirnya akan dapat mengganggu perkembangan motorik dan aspek-aspek perkembangan yang lain.
Aktivitas fisik dan lingkungan turut berkontribusi dalam pertumbuhannya. Jika ia sering melakukan aktivitas fisik, maka ia cenderung memiliki massa otot dan tulang yang lebih baik, sehingga tinggi badannya akan bertambah dengan lebih baik pula.
Selain itu, lingkungan yang sehat, baik di rumah maupun di sekolah, juga sangat penting untuk menjaganya tumbuh dalam kondisi yang mendukung perkembangan fisik dan mentalnya.
Untuk memudahkan Bunda memantau pertumbuhan dan perkembangan Si Kecil kapan pun dan di mana pun, tool Parenthings dari Morinaga adalah solusinya. Selain gratis dan mudah digunakan, Bunda bisa mendapatkan informasi yang objektif. Penasaran? Yuk, coba sekarang di sini: Parenthings Morinaga ID.
Referensi:
Konten Belum Tersedia
Mohon maaf, halaman untuk artikel Tabel Tinggi dan Berat Badan Ideal untuk Anak Usia 6-12 Tahun
belum tersedia untuk bahasa inggris. Apakah Bunda dan Ayah ingin melihat artikel lainnya dengan kategori yang sama ?