Jika Si Kecil yang berumur dua tahun belum mulai berbicara, tetapi Bunda menyadari bahwa ia memahami ucapan Bunda, bisa jadi ia mengalami speech delay.
Kondisi ini ditandai dengan pemahaman anak yang lebih maju dibandingkan dengan kemampuan mereka dalam berbicara. Meskipun kondisi ini bisa menjadi kekhawatiran bagi sebagian orang tua, penting untuk diingat bahwa setiap anak memiliki ritme perkembangan yang unik. Menurut data dari National Institute on Deafness and Other Communication Disorders (NIDCD), kira-kira 15% anak usia 18 sampai 24 bulan memiliki kondisi keterlambatan bicara.
Artikel ini akan membantu Bunda memahami milestone perkembangan bicara yang umumnya dicapai oleh anak 2 tahun, penyebab keterlambatan bicara, hingga langkah penanganannya.
Bunda, mengamati perkembangan bahasa dan bicara Si Kecil adalah bagian penting dalam tumbuh kembangnya. Pada usia 2 tahun, anak-anak biasanya sudah menunjukkan kemampuan berbicara tertentu.
Pada usia ini, anak mungkin akan sedikit mengoceh karena mereka masih belajar untuk merangkai kata dan membentuk kalimat. Namun, jika anak-anak usia 2 tahun hanya mampu mengoceh dan belum mulai menggunakan kata-kata, hal ini dapat menjadi tanda adanya keterlambatan bicara.
Berikut adalah beberapa milestone penting yang perlu Bunda ketahui:
Terkadang, Bunda mungkin menemukan bahwa Si Kecil belum bisa berbicara seperti anak-anak sebayanya. Ada beberapa penyebab yang mungkin terjadi:
DELD adalah kondisi di mana anak mengalami kesulitan dalam mengekspresikan bahasa secara verbal. Anak dengan DELD mungkin memahami bahasa dengan baik, tapi kesulitan dalam mengungkapkannya.
Gangguan ini berhubungan dengan kesulitan dalam memahami bahasa. Anak mungkin kesulitan mengikuti instruksi atau memahami pertanyaan yang diajukan kepadanya.
Selain dua gangguan perkembangan bahasa yang sudah dijelaskan sebelumnya, terdapat beberapa kondisi kesehatan yang dapat mempengaruhi kemampuan bicara anak yaitu:
Memahami perbedaan antara gejala autisme dan keterlambatan bicara sangat penting. Autisme seringkali melibatkan kesulitan dalam interaksi sosial dan perilaku repetitif, sementara keterlambatan bicara murni biasanya hanya berkaitan dengan kemampuan berbicara dan bahasa.
Jika keterlambatan bicara disebabkan oleh autisme, gejala lain juga mungkin hadir. Gejala autisme biasanya berkembang pada usia 12–18 bulan atau lebih awal. Gejala-gejala ini termasuk:
Namun, umum bagi balita untuk mengalami beberapa kesulitan bicara, dan setiap anak berbeda. Tidak semua anak akan mencapai milestone bahasa pada waktu yang sama.
Faktor lain juga mungkin berperan, seperti kepribadian anak dan stimulasi kemampuan bicara yang diberikan Bunda pada Si Kecil sejak lahir.
Sebagai orang tua, Bunda dapat memainkan peran penting dalam membantu perkembangan bicara Si Kecil. Berikut adalah beberapa cara yang bisa dilakukan:
Sebagai tambahan, Bunda bisa melatih kemampuan bicara Si Kecil dengan beberapa stimulus yang sudah disesuaikan dengan usianya. Seperti yang dibahas pada artikel ini: Latih Kemampuan Bicara Si Kecil Sesuai Usianya
Untuk menangani situasi dimana anak berusia 2 tahun belum bisa bicara, langkah-langkah berikut ini dapat membantu:
Mengamati dan mendukung perkembangan bahasa anak adalah proses yang membutuhkan kesabaran dan perhatian. Bunda tidak perlu khawatir berlebihan, namun jangan ragu untuk mencari bantuan profesional jika diperlukan. Ingat, setiap anak memiliki jalur perkembangannya sendiri.
Untuk Si Kecil yang perkembangannya sesuai dengan kelompok usia, pasti akan dapat menjalani proses tumbuh kembang dengan baik. Kemampuan bicaranya pun akan menyamai orang dewasa.
Namun, jika perkembangan terganggu karena beberapa faktor, seperti speech delay, Bunda perlu melakukan beberapa penanganan untuk mengatasinya. Informasi selengkapnya, yuk Bun kenali: Ciri speech delay dan cara menanganinya
Referensi:
Konten Belum Tersedia
Mohon maaf, halaman untuk artikel Penyebab Anak 2 Tahun Belum Bisa Bicara dan Penanganannya
belum tersedia untuk bahasa inggris. Apakah Bunda dan Ayah ingin melihat artikel lainnya dengan kategori yang sama ?