Cara agar Si Kecil Tidur Nyenyak di Malam Hari

Anak yang tidak mendapatkan istirahat yang cukup sering kali mengalami gangguan dalam tumbuh kembang, termasuk mengganggu pertumbuhan fisik dan perkembangan otak, menghambat proses belajar dan interaksi sosial yang sehat. 

Oleh karena itu, Bunda harus memastikan anak tidur nyenyak dan cukup dengan membuat rutinitas tidur, buat suasana tenang di jam tidur, serta memberikan nutrisi yang tepat untuk memperbaiki kualitas tidur Si Kecil. Yuk, simak tips dan cara agar tidur nyenyak selengkapnya dalam artikel ini. 

Ciptakan Rutinitas Sebelum Tidur

Bunda, untuk memastikan Si Kecil tidur nyenyak dan pulas di malam hari, penting untuk membuat rutinitas sebelum tidur yang konsisten. Mulailah dengan menetapkan jadwal tidur yang tetap dan usahakan untuk menepatinya setiap malam. Tubuh Si Kecil akan terbiasa dan memudahkan transisi menuju waktu tidur bila sudah mengikuti jadwal tidur yang rutin. 

Selain itu, ciptakan rutinitas yang menenangkan seperti memberikan mandi hangat, membacakan cerita, atau menyanyikan lagu pengantar tidur yang menenangkan. Aktivitas-aktivitas ini tidak hanya membantu merilekskan Si Kecil, tetapi juga memberikan sinyal bahwa waktu tidur sudah dekat.

Tentunya, Bunda harus melakukan rutinitas ini secara konsisten dan dalam urutan yang sama setiap malam agar Si Kecil dapat merasa lebih nyaman dan siap untuk tidur.  Pola tidur yang baik membantu Si Kecil memenuhi kebutuhan tidurnya. Simak kebutuhan waktu tidur anak di artikel berikut, yuk: Kenali Kebutuhan Waktu Tidur Anak Sesuai Tahapan Usia.

Buat Suasana Tidur yang Tenang dan Nyaman 

Cara agar tidur nyenyak adalah dengan menciptakan suasana tidur yang tenang dan nyaman sehingga Si Kecil dapat merasa rileks dan tidak ada distraksi. Bunda bisa memulainya dengan meredupkan lampu dan mengurangi sumber suara beberapa waktu sebelum tidur. Pencahayaan yang lembut dan suasana yang tenang akan mengurangi stimulasi dan membantu Si Kecil merasa lebih nyaman.

Saat Si Kecil sudah terlelap, matikan seluruh lampu kamar untuk memaksimalkan produksi hormon melatonin yang mendukung tidur yang berkualitas. Pastikan ruangan tenang dari kebisingan dan cahaya luar, agar Si Kecil tetap terjaga dalam suasana tenang sepanjang malam.

Hindari Aktivitas Sebelum Tidur

Si Kecil mungkin masih aktif dan bersemangat menjelang waktu tidur sehingga ia sulit untuk tenang dan bersiap tidur. Aktivitas seperti menonton TV, bermain game, atau berlari-lari dapat merangsang sistem saraf dan meningkatkan kewaspadaan, yang dapat membuat tubuh Si Kecil sulit untuk bersantai dan mempersiapkan diri untuk tidur. 

Cahaya biru dari layar gadget juga dapat mengganggu produksi melatonin, hormon yang mengatur siklus tidur, sehingga Si Kecil mungkin merasa lebih sulit untuk merasa mengantuk.

Jadi, sebaiknya Bunda mengalihkan aktivitas tersebut dengan kegiatan yang lebih menenangkan seperti membaca buku atau berbicara lembut sebelum tidur. Hindari gadget dan aktivitas yang merangsang setidaknya satu jam sebelum waktu tidur untuk membantu Si Kecil lebih mudah bertransisi ke waktu tidur. 

Pijat Lembut Si Kecil

Bunda, dengan memberikan pijatan ringan sebelum tidur, tubuh Si Kecil akan merasa lebih rileks dan nyaman. Bunda dapat memulai dengan memijat perut Si Kecil menggunakan gerakan melingkar searah jarum jam, yang membantu meredakan ketidaknyamanan dan memberikan efek menenangkan. 

Selain itu, pijat lembut di sepanjang punggung Si Kecil dengan gerakan dari bawah ke atas dapat membantu meredakan ketegangan otot. Jangan lupa juga untuk memijat kaki Si Kecil dengan gerakan naik turun untuk melancarkan peredaran darah dan memberikan rasa nyaman. 

Gunakan minyak telon Bun untuk meningkatkan efek relaksasi bagi Si Kecil. Pijatan lembut ini juga memiliki manfaat tambahan, yaitu meningkatkan ikatan emosional antara Bunda dan Si Kecil. 

Berikan Si Kecil Nutrisi yang Tepat

Perkembangan otak Si Kecil membutuhkan pemenuhan nutrisi yang tepat. Salah satu nutrisi yang penting untuk itu adalah alfa-laktalbumin yang banyak mengandung berbagai asam amino, seperti asam amino triptofan dan sistein. 

Pemberian alfa-laktalbumin triptofan terbukti bisa memperbaiki kualitas tidur Si Kecil, yang merupakan faktor penting yang dapat memengaruhi fungsi otak dan perkembangan otak Si Kecil. Pemberian nutrisi yang mengandung alfa-laktalbumin dapat menurunkan risiko gangguan fungsi otak serta gangguan perkembangan pada Si Kecil.

Bunda dapat menemukan alfa-laktalbumin ini pada susu. Akan lebih bagus lagi jika susu yang mengandung alfa-laktalbumin diberikan sebelum tidur, Bunda. Karena salah satu manfaat meminum susu sebelum tidur ialah membuat tidurnya lebih nyenyak.

Masih ada banyak lagi khasiatnya jika sebelum tidur minum susu. Lihat manfaatnya di sini yuk: Manfaat Minum Susu Sebelum Tidur untuk Si Kecil.

Referensi:

• Raising Children Network. How to sleep better: 10 tips for children and teenagers. Diakses pada tanggal 22 Juli 2024. https://raisingchildren.net.au/toddlers/sleep/better-sleep-settling/sleep-better-tips
• Children's Hospital Colorado. How to Get Kids to Fall (and Stay) Asleep. Diakses pada tanggal 22 Juli 2024. https://www.childrenscolorado.org/conditions-and-advice/parenting/parenting-articles/get-kids-fall-asleep/
• National Institutes of Health. Factors Affecting the Quality of Sleep in Children. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC7915148/. Diakses pada tanggal 22 Juli 2024.