Tidak mengetahui cara membuat susu formula yang benar akan membuat kualitas nutrisi di dalamnya menjadi berkurang hingga dapat menimbulkan gangguan pencernaan pada Si Kecil. Jangan sampai Bunda mengalami kondisi seperti ini, ya. Untuk menghindarinya, yuk baca panduannya di artikel ini.
Agar kandungan dalam susu pertumbuhan tidak rusak dan Si Kecil mendapatkan manfaat yang optimal, pastikan Bunda memahami cara membuat susu formula yang benar. Yuk, ikuti panduannya berikut ini:
Jika susu ini tidak diminum lebih dari 2 jam kemudian, maka sisa susu harus dibuang ya, Bunda.
Jika keterangan ini kurang jelas, yuk Bunda lihat infografis cara menyeduh susu Chil Kid pada halaman berikut ini: Susu Chil Kid Platinum untuk Anak
Takaran susu formula untuk Si Kecil usia 1 tahun ke atas dapat bervariasi tergantung pada perkembangan dan kebutuhan individu anak. Pada masa pertumbuhan cepat atau growth spurt, Si Kecil akan meminta susu lebih sering.
Susu pertumbuhan biasanya diberikan tiap tiga jam sekali. Namun, sebagai panduan umum, berikut adalah takaran susu formula yang direkomendasikan:
Penting untuk mengikuti petunjuk takaran yang tertera pada kemasan susu formula yang Anda gunakan dan berkonsultasi dengan dokter atau ahli gizi untuk menentukan takaran yang sesuai dengan kebutuhan anak Anda.
Sebagian orang tua senang menambahkan gula dalam seduhan susu untuk anak-anak mereka. Sebab, mereka mengharapkan dengan tambahan gula ini, anak-anak mereka akan menyukai rasa susunya.
Bunda, sebagian susu sengaja diproduksi dengan kandungan gula yang sangat minim. Tujuannya, agar Si Kecil memperoleh sumber energi tanpa menjadi tergantung kepada rasa manis, sehingga mendidiknya untuk melakukan gaya hidup sehat.
Penting untuk menyeimbangkan frekuensi konsumsi rasa manis dan konsumsi rasa non manis pada Si Kecil ya, Bunda. Sebab, dengan frekuensi antar konsumsi rasa yang seimbang, saraf-saraf pada indra pengecap Si Kecil pun juga akan berimbang terhadap semua rasa. Yuk, simak mengenai cara kerja indra pengecap terhadap segala rasa ini di uraian tentang panca indra ini: Jenis, Fungsi, dan Cara Stimulasi Panca Indra
Sebelum menyeduh susu bubuk Si Kecil, ada beberapa hal yang perlu Bunda perhatikan seperti berikut ini.
Semua peralatan, seperti botol susu, dalam keadaan steril. Caranya adalah dengan mencuci bersih semua perlengkapan dengan air dan sabun.
Peralatan perlu disterilkan dengan menggunakan sterilizer. Bunda juga bisa mensteril perlengkapan tersebut dengan menuangkan air panas mendidih ke dalam botol, kemudian diamkan selama 10 menit. Cara ini harus dilakukan agar tidak ada kuman pada perlengkapan Si Kecil.
Setelah semua peralatan disterilisasi, pastikan Bunda menyimpannya di tempat yang bersih ya Bun.
World Health Organization (WHO) atau Organisasi Kesehatan Dunia merekomendasikan agar semua susu formula bubuk dicampur dengan air yang telah direbus hingga setidaknya 70°C (158 °F) untuk melindungi dari bakteri yang mungkin bersembunyi di dalam susu formula itu sendiri.
Di sisi lain, Mayo Clinic mengungkapkan tidak apa-apa untuk memberikan bayi susu formula dalam suhu ruang atau bahkan susu formula dingin. Hal yang penting diperhatikan adalah sumber air tersebut sudah matang dan aman dikonsumsi. Air juga tidak perlu dimasak lagi sampai mendidih.
Untuk menjawab pertanyaan tentang apakah boleh membuat susu formula dengan air dingin, pahami poin-poin berikut ini:
Penting untuk dicatat bahwa penggunaan air dingin tidak disarankan sebagai metode umum dalam persiapan susu formula untuk bayi atau anak-anak. Air panas atau hangat tetap menjadi pilihan yang lebih aman dan direkomendasikan.
Demikianlah cara membuat susu yang benar, takaran, serta persiapan yang diperlukan. Dengan mengetahui cara membuat susu, Si Kecil akan mendapatkan manfaat susu secara optimal. Cari tahu juga ketahanan susu pertumbuhan setelah diseduh di sini yuk: Susu Formula Tidak Boleh Diminum Setelah 2 Jam, Mengapa?
Konten Belum Tersedia
Mohon maaf, halaman untuk artikel Cara Membuat Susu Formula yang Benar untuk Si Kecil
belum tersedia untuk bahasa inggris. Apakah Bunda dan Ayah ingin melihat artikel lainnya dengan kategori yang sama ?