Perawatan Anak

Cara Atasi Muntah dan Mencret Tanpa Demam

Morinaga Platinum - 2 Mei 2025

Cara Atasi Muntah dan Mencret Tanpa Demam

Bunda pasti khawatir saat Si Kecil muntah dan mencret, walaupun tanpa disertai demam. Penyebabnya bisa bermacam-macam, mulai dari infeksi virus, intoleransi makanan, hingga kebersihan yang kurang terjaga. Meskipun tidak selalu berbahaya, kondisi ini tetap perlu ditangani dengan cepat karena bisa menyebabkan dehidrasi, yang tentunya sangat mengganggu tumbuh kembang Si Kecil.

Untuk membantu Si Kecil merasa lebih baik, Bunda bisa mulai dengan memberikan cairan seperti oralit atau air putih agar tubuhnya tetap terhidrasi. Pilihlah makanan kaya NUTRISI yang mudah dicerna, seperti bubur nasi, sup bening dengan wortel atau kentang, buah pisang, serta roti tawar. Kebersihan diri dan lingkungan juga perlu dijaga agar proses pemulihan berjalan lancar.

Mengenal Muntah dan Mencret

Muntah dan mencret sering menjadi masalah pencernaan yang mengganggu Si Kecil, terutama pada usia balita. Kondisi ini bisa disebabkan oleh berbagai faktor, seperti infeksi virus, intoleransi makanan, atau kebersihan yang kurang terjaga. Virus seperti rotavirus atau norovirus sering menjadi penyebab utama muntah dan diare pada anak-anak. Selain itu, intoleransi makanan atau kurangnya kebersihan tangan dan makanan bisa meningkatkan risiko terjadinya masalah pencernaan ini.

Jika tidak segera diatasi, muntah dan mencret bisa menyebabkan dehidrasi, yang berbahaya bagi tubuh Si Kecil. Tanda-tandanya bisa terlihat pada bibir yang kering, mata cekung, dan popok yang jarang basah. Anak yang mengalami dehidrasi juga akan tampak lemas dan kekurangan energi, yang bisa mengganggu aktivitas dan tumbuh kembangnya.

Untuk mendukung kesehatan pencernaan Si Kecil, pemberian probiotik secara rutin bisa menjadi solusi yang efektif. Salah satunya adalah #TripleBifi, kombinasi tiga jenis bakteri baik yang membantu menjaga keseimbangan flora usus, memperkuat daya tahan tubuh, serta meningkatkan penyerapan NUTRISI dengan lebih optimal. Probiotik ini bisa membantu mencegah masalah pencernaan dan mendukung tumbuh kembang Si Kecil dengan lebih baik.

Tips Menangani Anak Muntah dan Mencret Tanpa Demam

Berikut ini beberapa tips yang bisa Bunda lakukan untuk menangani muntah dan mencret tanpa demam: 

Pastikan Si Kecil Terhidrasi

Saat Si Kecil muntah dan mencret tanpa demam, hal pertama yang harus Bunda lakukan adalah memastikan tubuhnya tetap terhidrasi dengan baik. Muntah dan diare bisa menyebabkan kehilangan cairan yang cukup banyak, sehingga risiko dehidrasi semakin tinggi. 

Berikan cairan seperti air putih atau larutan oralit secara berkala untuk menggantikan cairan dan elektrolit yang hilang. Hindari jus atau minuman manis, karena bisa memperburuk kondisi diare. Pastikan Si Kecil mendapatkan cairan yang cukup agar tubuhnya tetap seimbang dan terhindar dari dehidrasi.

Pilih Makanan yang Tepat untuk Pemulihan

Makanan berperan besar dalam pemulihan Si Kecil setelah muntah dan mencret. Pilih makanan yang lembut dan mudah dicerna. Hal ini bertujuan agar tidak membebani pencernaan dan membantu tubuhnya pulih lebih cepat. 

Sebaliknya, hindari makanan berminyak, pedas, berserat tinggi, atau terlalu manis, seperti gorengan, cokelat, serta sayuran mentah, karena bisa memperparah kondisi dan memperlambat pemulihan.

Selain memilih makanan yang tepat, pastikan asupan gizinya tetap terpenuhi. Berikan makanan yang mengandung protein ringan, seperti ayam tanpa kulit atau tahu, serta sumber elektrolit alami seperti air kelapa untuk mencegah dehidrasi. Susu pertumbuhan juga dapat diberikan jika Si Kecil sudah mulai membaik agar nutrisinya tetap seimbang dan tumbuh kembangnya tetap optimal.

Jaga Kebersihan Tangan dan Penuhi Kebutuhan Gizi

Kebersihan juga tak boleh diabaikan. Ajarkan Si Kecil untuk rajin mencuci tangan, baik sebelum dan setelah makan, serta setelah bermain. Ini akan membantu mencegah masuknya kuman yang bisa memperburuk kondisi. 

Ajari pula Si Kecil untuk tidak menyentuh wajah setelah bermain atau beraktivitas di luar rumah. Tangan yang terkontaminasi kuman dapat dengan mudah masuk ke dalam tubuh melalui mulut, mata, atau hidung dan memperburuk kondisi yang ada. Mencuci tangan dengan baik akan mengurangi risiko infeksi dan mempercepat pemulihan.

Kapan Harus Konsultasi dengan Dokter

Jika dalam waktu 24-48 jam kondisi Si Kecil tidak membaik atau bahkan semakin memburuk, segera bawa ia ke dokter. Tanda-tanda yang perlu diwaspadai meliputi dehidrasi, seperti bibir kering, mata cekung, dan jarang buang air kecil. Jika tidak segera ditangani dengan tepat, dehidrasi dapat berlanjut menjadi kondisi yang lebih serius.

Apabila Si Kecil mengalami muntah atau mencret yang sangat sering, atau terdapat darah pada feses, ini bisa menjadi indikasi infeksi bakteri atau masalah kesehatan lainnya yang membutuhkan penanganan segera. Jangan menunda-nunda untuk mendapatkan bantuan medis, karena penanganan cepat bisa mencegah masalah yang lebih besar.

Sebagai langkah awal, Bunda bisa memberikan larutan oralit dan air putih untuk menggantikan cairan tubuh yang hilang. Setelah gejala muntah dan mencret mulai mereda, pemberian susu tinggi kalori seperti Morinaga Chil Kid Platinum MoriCare+ Triple Bifi dapat membantu mengembalikan energi Si Kecil. Susu ini kaya akan NUTRISI yang mendukung proses pemulihan dan tumbuh kembangnya.

Morinaga Chil Kid Platinum MoriCare+ Triple Bifi mengandung kombinasi probiotik yang sangat baik untuk menjaga keseimbangan pencernaan Si Kecil. Dengan pencernaan yang sehat, risiko muntah dan mencret pun bisa diminimalisir, serta daya serap NUTRISI Si Kecil menjadi lebih optimal. Untuk informasi lebih lanjut mengenai manfaat Morinaga Chil Kid Platinum MoriCare+ Triple Bifi, ketahui selengkapnya di sini, Bun: Manfaat Morinaga Chil Kid Platinum.

Sumber: 

  • KlikDokter. Jangan Panik, Ini Cara Tepat Menangani Anak yang Muntah. Diakses pada 20 Februari 2025. https://www.klikdokter.com/ibu-anak/kesehatan-anak/jangan-panik-ini-cara-tepat-menangani-anak-yang-muntah
  • Seattle Children's. Vomiting With Diarrhea. Diakses pada 20 Februari 2025. https://www.seattlechildrens.org/conditions/a-z/vomiting-with-diarrhea/
  • Healthline. Vomit and Diarrhea at the Same Time? Possible Causes and Treatments. Diakses pada 20 Februari 2025. https://www.healthline.com/health/diarrhea-and-vomiting
  • Better Health Channel. Gastroenteritis in children. Diakses pada 20 Februari 2025. https://www.betterhealth.vic.gov.au/health/conditionsandtreatments/gastroenteritis-in-children

Lihat Artikel Lainnya