Artikel Terbaru Artikel Terbaru

Feses Berwarna Hitam pada Anak Apakah Pertanda Bahaya?

Morinaga Platinum ♦ 7 Maret 2024

Feses Berwarna Hitam pada Anak Apakah Pertanda Bahaya?

Ada banyak hal untuk mengenali kondisi tubuh Si Kecil, salah satunya dengan memperhatikan buang air besarnya. Normalnya, feses berwarna kecoklatan.Namun, ada beberapa kondisi yang membuatnya berubah warna menjadi hitam. Feses dapat berwarna hitam karena konsumsi makanan, pengaruh kandungan zat besi, atau disebabkan oleh gastritis (peradangan pada dinding lambung). Penting bagi Bunda untuk mengetahui penyebabnya agar tidak salah langkah. Yuk, cari tahu penyebab feses Si Kecil berwarna hitam di artikel ini.

Kenapa Feses Berwarna Hitam?

Bunda, warna feses dapat mencerminkan kesehatan Si Kecil. Feses yang berwarna hitam tidak normal dan bisa menandakan masalah kesehatan. Penyebabnya bisa berbagai macam hal, di antaranya: 

Mengonsumsi Makanan Berwarna Gelap

Warna feses dapat dipengaruhi oleh makanan yang kita konsumsi. Feses yang berwarna hitam gelap bisa jadi disebabkan oleh konsumsi makanan yang berwarna gelap, seperti bluberi, cokelat, buah bit, atau makanan lainnya. 

Bunda tidak perlu khawatir jika mendapati feses Si Kecil berubah warna menjadi gelap setelah mengonsumsi makanan tertentu. Perubahan warna ini merupakan reaksi normal pencernaan dan biasanya akan hilang dalam waktu 1-2 hari ke depan.

Pengaruh Suplemen Zat Besi

Konsumsi suplemen zat besi dapat menyebabkan buang air besar berwarna hitam. Jika Si Kecil kekurangan zat besi, dokter akan menyarankan suplementasi zat ini. Setelah konsumsi yang rutin, biasanya fesesnya akan berubah menjadi lebih gelap.

Mengutip dari Very Well Health, perubahan ini terjadi ketika zat besi yang belum terserap di usus bercampur dengan mikrobioma di saluran pencernaan, sehingga membuat fesesberubah warna menjadi hitam.

Mengonsumsi Obat-Obatan yang Mengandung Bismut

Kandungan bismut dalam obat dapat berpengaruh pada tampilan feses. Bismut merupakan zat yang terkandung dalam pepto bismol, obat yang yang berguna untuk meredakan sakit perut dan diare. 

Perubahan tampilan ini dapat terjadi jika Si Kecil pada saat yang bersamaan juga mengonsumsi makanan yang banyak mengandung sulfur, seperti brokoli, kangkung, atau bawang-bawangan. Seperti halnya zat besi, warna kehitaman ini tidak berbahaya, serta akan berangsur menghilang jika konsumsi zat tersebut dihentikan. 

Gastritis

Gastritis atau peradangan pada lambung merupakan salah satu penyebab feses menghitam. Gastritis pada anak dapat disebabkan karena adanya infeksi bakteri Helicobacter pylori, konsumsi makanan pedas, atau adanya penyakit autoimun. Konsumsi obat antiinflamasi nonsteroid untuk meredakan nyeri juga dapat memicu munculnya gastritis. 

Selain feses berwarna gelap, biasanya muncul juga gejala perut kembung serta munculnya nyeri pada ulu hati. Jika Si Kecil menderita gastritis, dokter dapat memberikan obat untuk mengatasi infeksi atau obat untuk meredakan nyeri dan menetralkan asam lambung. 

Selain itu, Bunda juga perlu mengidentifikasi penyebab perut kembung dan keras pada Si Kecil. Untuk informasi lebih lengkap mengenai penyebab dan solusi perut kembung, yuk, baca di sini: Penyebab dan Solusi Perut Kembung dan Keras pada Si Kecil

Cara Mengatasi Feses Berwarna Hitam

Mengobati feses berwarna hitam berbeda-beda sesuai dengan penyebab kondisinya. Jika diketahui penyebabnya dari konsumsi makanan, Bunda dapat mengurangi konsumsi makanan tersebut.

Jika dari konsumsi obat atau suplemen zat besi, konsultasikan dengan dokter anak terkait apakah ada alternatif lain. Pengobatan intensif baru dibutuhkan jika ditemukan kondisi abnormal yang menyebabkan perdarahan saluran pada saluran pencernaan. Dokter akan memberikan pengobatan yang bervariasi tergantung pada tingkat keparahan kondisinya.

Kapan Harus ke Dokter?

Faktor konsumsi makanan memang membuat warna feses berubah menjadi kehitaman. Akan tetapi, Bunda dapat segera berkonsultasi dengan dokter apabila muncul hal berikut ini: 

  • Sering mengeluh lemas dan pusing, 
  • Menemukan darah ketika Si Kecil buang air, 
  • Kehilangan berat badan, 
  • Muntah darah.

Jika tidak terdapat tanda-tanda tersebut pada Si Kecil, seringkali perubahan warna tersebut disebabkan karena konstipasi. Apalagi jika Bunda mengetahui bahwa Si Kecil mengonsumsi makanan berwarna hitam atau sedang dalam masa suplementasi zat besi, perubahan warna gelap tersebut tidak perlu Bunda khawatirkan.

Faktanya, warna feses juga dapat berubah menjadi kehijauan. Warna feses hijau juga dapat dipengaruhi banyak hal seperti dampak dari konsumsi sayuran atau buah-buahan warna hijau. Yuk, cari tahu kenapa feses Si Kecil berwarna hijau di artikel berikut ini: Feses Berwarna Hijau Itu Pertanda Normal atau Bahaya?

Sumber: 

  • Very Well Health. Causes of black stool. Diakses pada 13 Februari 2024. https://www.verywellhealth.com/causes-of-black-stool-1941711#toc-summary