Bunda, tidur siang bukan hanya sekadar istirahat bagi anak-anak. Lebih dari itu, kegiatan ini memiliki sejumlah manfaat yang sangat penting bagi kesehatan dan perkembangan anak-anak. Beberapa manfaat tidur siang yaitu meningkatkan konsentrasi, menjaga suasana hati, serta mendukung pertumbuhan fisik, kesehatan mental, dan sistem kekebalan tubuh mereka. Mengapa bisa demikian? Baca penjelasannya di sini yuk.
Berikut beberapa alasan mengapa Si Kecil dianjurkan untuk tidur siang.
Tidur siang selama satu jam sudah dapat meningkatkan kerja otak Si Kecil, sehingga mampu membantu pembentukan memori dan proses belajarnya. Tak hanya itu, kemampuan visual spasial Si Kecil juga akan meningkat.
Kim West, MD, sleep coach dari Annapolis, Amerika Serikat sekaligus penulis Gentle Proven Solutions to Help Your Child Sleep Well and Wake Up Happy mengemukakan bahwa saat tidur, Si Kecil akan merekam kembali di otak semua hal yang sudah ia pelajari sebelumnya. Ini akan memudahkannya mengakses kembali ingatan tersebut saat bangun nanti.
Mendorong pertumbuhan tubuh
Kim West, MD juga mengatakan bahwa tumbuh kembang Si Kecil akan lebih optimal apabila ia terbiasa tidur siang dan tidur nyenyak sepanjang malam. Hal ini disebabkan karena saat tidur, hormon pertumbuhan (growth hormone) dilepaskan.
Kurangnya waktu tidur pada Si Kecil sering dihubungkan dengan masalah kesehatan. Studi yang dilansir Archives of Pediatrics & Adolescent Medicine menyebutkan bahwa anak berusia di bawah 5 tahun yang tidak bisa tidur malam dengan nyenyak berisiko tinggi obesitas yang akan bisa membawanya ke masalah kesehatan lain seperti diabetes.
Si Kecil yang rutin tidur pada siang hari cukup memiliki mood dan kondisi mental yang lebih stabil. Mereka lebih tenang, tidak mudah rewel, ceria, dan lebih mampu untuk menyelesaikan masalah dengan baik.
Sedangkan, Si Kecil yang melewatkan tidur siang bisa mudah menangis dan tantrum. Jika Si Kecil sampai mengalami tantrum, tentu Bunda perlu menanganinya dengan penuh kasih dan kesabaran. Simak panduannya di sini ya: Cara Mengatasi Anak Tantrum Dengan Efektif
Tidur siang membuat organ tubuh Si Kecil dapat beristirahat setelah Si Kecil beraktivitas selama setengah hari. Selain itu, juga membuat Si Kecil mendapatkan waktu tidur yang cukup. Pola tidur yang kurang baik pada anak-anak bisa meningkatkan peluang obesitas, karena kurang tidur bisa membuat anak memiliki pola makan yang kurang sehat seperti konsumsi makanan tinggi gula.
Waktu tidur siang yang baik adalah sekitar jam 1 siang sampai dengan jam 3 sore. Ada beberapa alasan kenapa ini menjadi waktu yang terbaik.
Kim West mengatakan bahwa tumbuh kembang Si Kecil akan lebih optimal apabila ia terbiasa tidur siang dan tidur nyenyak sepanjang malam. Hal ini disebabkan karena saat tidur, hormon pertumbuhan (growth hormone) dilepaskan.
Kurangnya waktu tidur pada Si Kecil sering dihubungkan dengan masalah kesehatan. Studi yang dilansir Archives of Pediatrics & Adolescent Medicine menyebutkan bahwa anak berusia di bawah 5 tahun yang tidak bisa tidur malam dengan nyenyak berisiko tinggi obesitas yang akan bisa membawanya ke masalah kesehatan lain seperti diabetes.
Perlu diketahui bahwa kebutuhan tidur siang masing-masing anak berbeda, tergantung usianya. Sebagai salah satu contoh, anak usia 1–2 tahun membutuhkan tidur 14 jam per hari. Bunda bisa membagi waktu tidurnya menjadi 11 jam untuk tidur malam dan 3 jam tidur siang.
Tidur pertama bisa dilakukan di pagi hari setelah melakukan sarapan, kemudian yang kedua dilakukan siang hari setelah makan siang. Sebagai informasi tambahan, durasi yang disarankan untuk setiap kali tidur siang adalah 90 menit.
Disamping itu, durasi tidur yang Si Kecil butuhkan tentu akan semakin berkurang seiring bertambah usianya. Anak berusia 6 tahun ke atas biasanya hanya membutuhkan waktu sekitar 30 menit saja.
Nah, setelah Bunda memahami pentingnya tidur bagi Si Kecil, maka sebaiknya Bunda membuatkan jadwal tidur siang, khususnya untuk anak usia tiga hingga lima tahun. Karena kegiatan sederhana ini dapat membantu Si Kecil untuk memenuhi kebutuhan tidurnya. Untuk mengetahui berapa lama waktu yang ia butuhkan untuk tidur setaip harinya, baca artikel berikut yuk: Kenali Kebutuhan Waktu Tidur Anak Sesuai Tahapan Usia
Keasikan bermain tak jarang membuat Si Kecil enggan untuk tidur pada siang hari. Dampaknya, tentu kebutuhan tidur Si Kecil tidak dapat terpenuhi dengan baik. Oleh karena itu, Bunda bisa menerapkan beberapa cara berikut agar Si Kecil mau tidur siang.
Membuat suasana kamar tidur nyaman untuk ditempati sangatlah penting untuk membuat Si Kecil terlelap dalam tidurnya. Selain menjaga kebersihan dan kerapian kamar, Bunda juga perlu mengatur suhu yang pas agar Si Kecil tidak kepanasan ataupun kedinginan.
Pencahayaan pun perlu Bunda atur ya. Bunda juga bisa menambahkan aromaterapi di kamar Si Kecil agar ia lebih mudah tenang dan terlelap.
Membiarkan Si Kecil berekplorasi sepuasnya pada pagi hari juga merupakan langkap penting yang perlu Bunda lakukan. Sebab, saat ia aktif dan kemuadian lelah, ia akan lebih mudah untuk beristirahat pada siang hari.
Bunda, mengatur waktu tidur Si Kecil tidaklah terbatas hanya pada malam hari saja ya, tetapi juga siang hari. Dengan jadwal yang teratur setaip harinya, secara otomatis Si Kecil akan mengantuk pada waktu yang telah ditentukan.
Cara berikutnya yang bisa Bunda coba yaitu ikut tidur bersama Si Kecil. Bunda bisa menemaninya sambil membacakan dongeng, mengusap dahid, kepala, juga punggungnya. Dengan begitu, Si Kecil akan lebih mudah untuk tidur.
Jika Bunda membutuhkan lebih banyak tips untuk membuat Si Kecil untuk tidur pada siang hari, baca artikel berikut yuk: Cara Mengatasi Susah Tidur pada Si Kecil.
Konten Belum Tersedia
Mohon maaf, halaman untuk artikel Manfaat Tidur Siang untuk Tumbuh Kembang Si Kecil
belum tersedia untuk bahasa inggris. Apakah Bunda dan Ayah ingin melihat artikel lainnya dengan kategori yang sama ?